Pada perikop ini Paulus menyampaikan perasaan bersyukurnya
atas Filemon yang menyatakan kasih dan imannya di Kolose. Ia juga berharap
bahwa pembagian iman Filemon yang berdasarkan iman yang dimiliknya kepada
Kristus dapat berjalan dengan baik. Karena, tindakan Filemon membawa sukacita dan
ketenangan bagi orang-orang kudus yang mengabarkan Injil di luar sana.
Kali ini Paulus kembali menyatakan hal yang sudah langka di
dunia ini sekarang. Paulus menyatakan kasih dan iman seseorang yang mungkin namanya
tidak tenar seperti nama Paulus sendiri, namun memiliki kasih yang dari Allah.
Orang seperti Filemon sudah jarang ditemui di dunia ini. Filemon bukan orang
yang menonjol, namun ia melakukan tigasnya dengan tepat.
Hal ini mengajarkan kepada kita bahwa tidak semua orang
dipanggil untuk menjadi besar seperti Paulus ataupun rasul-rasul lainnya. Sebagai
bagian dari gereja yang merupakan tubuh Kristus di dunia ini, kita dipanggil untuk
menjadi hal yang berbeda-beda. Ada yang dipanggil untuk menjadi pemimpin, ada
juga yang dipakai untuk menjadi orang biasa. Namun Filemon telah menunjukkan
bahwa ia tidak perlu menjadi orang yang besar untuk dapat memuliakan Tuhan.
Dengan kasih yang tulus dari Tuhan dan iman yang sejati, ia menjadi berkat bagi
orang-orang disekitarnya.
Ini menjadi refleksi kita masing-masing. Sering kali kita
tidak puas dengan pelayanan yang Tuhan berikan kepada kita. Kita kadang punya
persepsi bahwa pelayanan yang benar itu harus besar, harus penting, seperti
menjadi pengkotbah, menjadi pembimbing kelompok pemuda, ataupun menjadi
pemimpin paduan suara. Pelayanan yang kecil seperti kolektan, usher atau bahkan
penata kursi itu bukan pelayanan yang keren yang seharusnya kulakukan! Hal ini
merupakan konsep yang salah akan sebuah pelayanan. Tidak semua orang dipanggil
Tuhan untuk menjadi besar. Akan ada orang-orang yang dipanggil untuk hidup
sederhana. Namun bukan berarti hidup sebagai orang yang kecil boleh
sembarangan. Karena kita sama-sama hidup di hadapan Tuhan.
Oleh sebab itu, kiranya kita boleh setia dalam panggilan
kita yang dari Tuhan. Jika kita diberi yang besar, bersyukurlah dan jalani
dengan penuh kegentaran. Jika kita dipanggil menjadi yang kecil, tetaplah
bersyukur dan lakukanlah pelayanan yang Tuhan berikan dengan sungguh-sungguh
dan dengan segenap hati. Walaupun mungkin pelayanan itu hanya sebatas menata
kursi, membersihkan ruangan ataupun menyalami orang, lakukanlah semuanya itu
demi nama Tuhan dipermuliakan.
SOLI DEO GLORIA
Gambar diambil dari: http://biblestudycourses.org/files/Christian-Service.jpg
Comments
Post a Comment