Efesus 1:3-14 Part 1


Perikop ini secara umum menceritakan mengenai berkat rohani yang kita sebagai orang percaya terima dari Kristus. Perikop ini diawali dengan introduksi akan siapa Kristus itu.  Hal ini penting untuk menjelaskan siapa yang memberikan berkat tersebut pada kita. Paulus menyatakan bahwa berkat tersebut datang dari Allah Bapa melalui anaknya Yesus Kristus sang pengantara.

Dikatakan bahwa melalui Kristus, Tuhan telah memberikan kepada kita SEMUA karunia rohani, bukan hanya sebagian. Karunia rohani yang diberikan oleh Tuhan ini memungkinkan karena kasihNya bagi kita yang seharusnya tidak layak untuk dipanggilNya sebagai umatNya sejak sebelum dunia dijadikan. Bayangkan, bagaimana Tuhan yang Mahatahu bahwa manusia jatuh dalam dosa dan Mahakuasa dapat membinasakan manusia, memilih untuk menyelamatkan manusia yanghina ini, jikalau bukan karena MahakasihNya?

Namun ada harapan dari  Tuhan, atau mungkin lebih tepat disebut tuntutan dari Tuhan agar kita suci dan tidak cacat. Ini seharusnya adalah respon yang benar setelah kita orang yang sudah diselamatkan sadar bahwa kita benar-benar tidak layak untuk menerima keselamatan tersebut. Suci dan tidak bercacat adalah salah satu ciri dari Tuhan, yang kemudian menurunkan gambar dan rupaNya kepada manusia.
Mari kita lihat hidup kita selama ini. Sudah berapa lamakah kita menjadi seorang Kristen? Berapa lamakah kita sudah bertobat? Jika kita memang sudah bertobat, maka seperti seluruh tokoh-tokoh Alkitab, seharusnya terjadi perubahan 180 derajat akan arah hidup kita. Jika kita masih mengejar hal-hal dunia ini, kita perlu mengaji lagi apakah kita benar-benar sudah percaya Kristus dan menerima berkat rohani yang Ia bawa.

Kiranya hidup kita boleh menjadi hidup yang terus menuju hidup yang suci dan tidak bercela, sehingga hidup yang satu kali ini dapat menjadi hidup yang berkenan di hati Tuhan yang menyediakan segala berkat rohani yang kita terima.

Jehova Jireh

Comments