Efesus 4:17-32 part 7


Pada bagian selanjutnya, kali ini Paulus menggambarkan sesuatu yang lebih luas. Paulus mengatakan janganlah mendukakan Roh Kudus yang sudah memastikan keselamatan kita di hari penghakiman nanti. Mendukakan hati Roh Kudus merupakan sebuah pernyataan yang sangat luas namun memiliki sebuah benang merah.

Mendukakan hati Roh Kudus dapat juga disebut mendukakan hati Allah. Namun Allah Roh Kudus memiliki peran khusus dalam hidup manusia. Roh Kudus adalah utusan dari Allah untuk menyertai manusia di dunia ini. Oleh sebab itu, sakit hati Roh Kudus ini dapat kita baca dengan konteks bahwa Roh Kudus adalah pribadi Allah Tritunggal yang menyertai kita.

Jika kita melihat kasus mendukakan Roh Kudus sebagai pribadi Allah yang menyertai kita, maka kita dapat melihat bahwa mendukakan Roh Kudus berarti mengeraskan hati kita terhadap suaraNya. Roh Kudus bertugas untuk menjadi pribadi yang menyertai kita, yang mengingatkan kita atau dapat disingkat menjadi berbicara ke hati kita. Tentu jika kita mendengar dan melaksanakan kehendak Bapa melalui Roh Kudus, maka Allah akan dipermuliakan dan akan bersuka cita. Namun sebaliknya jika kita mengeraskan hati akan teguran dari Roh Kudus, maka Tuhan tidak dipermuliakan dan Allah akan berduka.

Kiranya hidup kita boleh memiliki lembut hati seperti yang ada dalam 9 rasa buah Roh di surat Galatia, agar boleh hidup kita dengan rela dibentuk oleh Roh Kudus untuk menjadi semakin serupa Kristus. Sehingga hidup kita bolehlah menyukakan Allah.

Comments