Kolose 3:1-17 part 4


Paulus menambahkan satu poin penting sebelum mengakhiri paragraf ini. Paulus mengingatkan jemaat Kolose kembali bahwa transformasi seorang yang eprcaya kepada Kristus adalah untuk semua orang. Ketika membicarakan keselamatan, kebangsaan, disunat maupun tidak disunat, status apapun semua tidaklah penting karena Kristus lah segalanya dan di dalam segalanya.
Paulus menyatakan kembali bahwa keselamatan adalah milik seluruh manusia yang percaya. Oleh sebab itu Paulus mengatakan bahwa Yunani (mengajarkan filosofi duniawi) maupun Yahudi (memaksa untuk disunat) tidaklah penting. Bahkan Paulus menyebut orang Skit yang menurut orang Yunani waktu itu tidak berpendidikan dan kasar dan lebih rendah dari mereka. Paulus ingin menyadarkan kembali bahwa mereka adalah umat pilihan Tuhan  yang bukan karena usaha manusia terpilih, namun karena anugerah Tuhan/ Kristuslah pusat dari semua ini. Selam Kristus adalah pusat dari segala hidup kita, maka kita termasuk dalam perjanjian baru Allah.

Permasalahannya adalah bagaimana dengan kita  yang hidup sekarang ini? Apakah kita sudah setuju dengan Paulus? Setuju di sini bukan hanya dalam bentuk pernyataan verbal saja. Setuju di sini termasuk dalam hidup kita sehari-hari. Apakah kita membantu siapapun orang untuk mengenal Kristus? Ataukah kita mendahulukan satu kelompok orang? Tentu kita memiliki fokus panggilan pelayanan kita dari Tuhan. Namun kita sering kali menjadikan itu sebuah alasan untuk menutupi kebusukan hati kita.

Sering sekali kita tidak memanusiakan manusia yang lebih rendah dari kita. Kita sering kali memiliki jurang pembatas yang membatasi kita untuk melayani orang-orang tertentu. Hal ini lah yang harus kita perbaiki. Paulus mengajarkan bahwa untuk setiap orang, mereka berhak menerima Injil Kristus, walau keselamatan tetap ada di tangan kedaulatan Allah.

Kita juga perlu mengingat bahwa semua orang yang percaya diselamatkan itu termasuk kita semua sebagai sudut pandang orang pertama. Hal ini membuat kita memiliki modal untuk mengasihi orang lain seperti kasih Kristus kepada kita.

Marilah kita boleh merefleksikan kasih Kristus yang telah lebih dahulu dipancarkan kepada kita kepada semua orang di luar sana. Agar orang lain dapat melihat Kristus dari dalam diri kita semua.

Gambar diambil dari: http://www.remichurch.org/siteimages/Jesuslovesme.jpg


Comments