Setelah beberapa hari tidak dapat mengupdate post, akhirnya
Tuhan memberikan kesempatan kembali untuk boleh berbagi dengan para pembaca
blog ini. Puji Tuhan untuk kesempatan yang Ia berikan!
Paulus menyatakan pada kelanjutan surat ini bahwa kiranya
kita tidak menjadi rekan dari para iblis atau disobedience tersebut. Karena dulu memang kita hidup dalam
kegelapan, namun kita sudah ditemukan oleh Kristus yang membawa terang dalam
hidup kita. Oleh sebab itu kiranya kita berjalan dalam terang dan hanya
memikirkan apa yang berkenan bagi Allah.
Ini harus menjadi hal yang kita ingat terus oleh kita umat
Tuhan. Sering kali kita dalam hidup ini tergoda untuk memilih jalan yang disediakan
oleh si jahat. Alasannya tentu ada: lebih mudah, lebih nikmat, lebih
menjanjikan dan masi banyak lainnya. Padahal di hati kita terdalam kita tahu
bahwa itu salah. Namun kita merasa bahwa kita tidak bisa melawan godaan
tersebut. Terlebih lagi jika kita terlalu berfokus pada kejatuhan manusia dalam
dosa. Kita akan merasa bahwa memang kita sudah pasti kalah terhadap godaan
iblis karena manusia telah jatuh dalam dosa.
Namun Paulus mengingatkan kita sekali lagi, bahwa kita sudah
dimenangkan dalam Kristus. Kepada kita, telah diberikan kuasa oleh Kristus
untuk mengalahkan iblis! Dengan kematianNya di atas kayu salib, kuasa iblis
telah dikalahkan. Jika kita percaya kepada Dia sebagai Juru selamat kita, maka
kita dapat mengalahkan godaan-godaan tersebut.
Pertanyaan yang harus ditanyakan bukanlah bisa atau tidak
bisanya kita mengalahkan godaan iblis tersebut. Karena kita sebagai umat alah
pasti bisa menang. Pertanyaan yang harusnay ditanyakan adalah, apakah kita mau?
Apakah kita mau meninggalkan godaan tersebut? Ataukah sebenarnya kita masih
menyukainya?
Oleh sebab itu Paulus mengatakan kepada jemaat di Efesus
agar memikirkan apa yang berkenan bagi Allah. Jika kita hanya berfokus pada apa
yang disukai Allah, maka kita tidak akan sempat untuk memikirkan hal-hal yang
tidak perlu, apalagi memikirkan hal-hal berdosa. Hanay dengan demikian kita
dapat meluruskan jalan hidup kita.
Kemampuan untuk berjalan lurus sudah diberikan kepada kita
umat yang percaya. Kiranya kita boleh taat dan hanya mencari kemuliaan Allah
dalam hidup ini. Sehingga hidup ini bolehlah lepas dari belenggu dosa dan
memuliakan Allah.
Comments
Post a Comment