Pada bagian ini dalam suratnya ke jemaat di Kolose Paulus
memfokuskan pesannya tentang bagaimana Kristus dan kematianNya yang membuat
kita bisa menang terhadap ajaran-ajaran sesat yang menyerang jemaat di Kolose
pada waktu itu. Paulus menekankan kepada jemaat do Kolose bahwa semua hal yang
bersifat hukum manusia tidak akan mendiskualifikasikan kita dari daftar di buku
kehidupan. Karena semua hal tersebut sudah terlebih dahulu digenapi oleh
Kristus.
Paulus juga menjelaskan bahwa ajaran-ajaran ini akan Nampak sangat
bijak dan mengitu menawarkan kemudahan dalam mengikut Kristus. Namun ajaran ini
hanya akan menawarkan peninggian diri sendiri, bukan Tuhan. Ini membuat kita
gagal melihat Kristus sebagai kepala dari gereja. Tanpa Kristus sebagai kepala
gereja, maka tidak aka nada arti dalam hidup kita lagi.
Paulus secara jitu melihat cara menyerang masalah di jemaat
di Kolose. Paulus kembali mengingatkan jemaat di Kolose yang hatinya mulai ragu
dengan Injil yang mereka sudah terima dan imani. Kemudian Paulus menegaskan
bahwa inti semuanya bukan hukum-hukum manusia yang tidak membuat kita mengenal
Kristus tersebut. Inti dari semuanya ada Kristus itu sendiri.
Teriakkan Paulus pada surat ini tidak hanya berlaku untuk
jemaat Kolose pada masa itu. Teriakan ini juga berlaku bagi kita yang hidup di zaman
ini. Paulus mengingatkan kita, jemaat yang dipilih Tuhan akan Kristus yang merupakan
satu-satunya jalan kita berdamai kembali dengan pencipta kita. Apakah kita
sudah meresponi Firman ini dengan baik? Ingatkah kita akan Dia, ketika ada
bisikan sesat yang dibisikkan setan? Jika mengingat betapa berharganya Kristus
itu bagi kita, maka kita akan melihat segala sesuatu yang lain dari pada itu
menjadi tidak berharga lagi. Hanya dengan ini fokus kita kembali akan terjaga
dan hidup kita akan lebih siap untuk dipakai oleh Tuhan kita untuk memuliakan
Dia.
Kiranya hidup kita semua boleh menjadi hidup yang terus
meratap meminta bimbingan Tuhan untuk setiap langkah yang kita lalui dalam
hidup ini. Agar boleh hidup kita dituntunNya melewati kegelapan dunia ini
dengan menjadi terang bagi kegelapan di sekitar.
Gambar diambil dari:http://disciplegideon.files.wordpress.com/2012/07/body_of_christ_hahlbohm_home.jpg
Comments
Post a Comment